loading...
loading...
Dikutip dari Tempo, kebenaran Rowan bermain dalam film itu belum dapat dikonfirmasi pada KK Dheeraj, sang produser. “Saya sedang rapat,” kata KK dan langsung menutup sambungan telepon Tempo pada Jumat, 8 Juni 2012. Setelah sambungan telepon pertama, sambungan berikutnya dan beberapa pesan singkat, tidak dijawab KK.
Pada akhir Maret lalu, masih dikutip dari Tempo, ketika dikonfirmasi, KK Dheeraj sebagai produser dan pemilik K2K Production mengatakan saat itu pihaknya sedang tahap nego dengan manajemen Rowan yang berada di Inggris dan Amerika.
"Enggak mungkin hoax, saya hanya belum tahu kapan syuting," katanya. "Saya sedang menunggu dari manajemennya soal ini. Makanya kalau ada yang bertanya (syuting), saya enggak bisa jawab," kata KK Dheeraj ketika dihubungi lewat telepon, Jumat, 30 Maret 2012.
Di lain pihak, Depe sendiri yang disebut-sebut bersekongkol dalam membuat kebohongan publik dalam film "Mr. Bean Kesurupan Depe", tidak mau disalahkan. Depe tidak mau disebut sebagai sebuah kebohongan publik. Ia malah menyindir Jupe.
"Itu namanya kreatif. Daripada ngomong titisan ini, titisan itu, terus ada ritual. Itu baru pembohongan publik," kata Depe.
Memang, belum lama ini Jupe melakukan ritual Suzanna demi kepentingan filmnya bertajuk Jupe Titisan Susanna.
Mengenai cara untuk menaikkan promosi film terbaru agar banyak ditonton masyarakat mengenai identitas Mr. Bean, Depe mengatakan itu trik baru. "Kami memang membiarkan (masyarakat) bingung seperti itu. Dikasih tahu setelah tayang, ini trik buat promo," kata Depe.
Jadi? Sepertinya Depe memang pintar cari sensasi.
Referen: Tempo
loading...
