Selamat datang. Selamat belajar, selamat berprestasi. Semoga sukses

Galeri Video

Powered by: Youtube

Kliping Pendidikan

Kliping Berita PNS

Otomotif

wawasan Islam

Kesehatan

loading...
loading...

Skuat Indonesia vs Arsenal (14 Juli 2013)--

Hasil: Indonesia 0-7 (0-1) Arsenal
Dikutip dari detiksport (15 Juli 2013):
Indonesia dibuat tak berdaya saat berhadapan dengan Arsenal di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (14/7/2013) malam WIB. Di akhir pertandingan The Gunners meraih kemenangan telak 7-0.

Meski bertajuk ujicoba, Arsenal tampil serius sejak peluit pertama dibunyikan wasit. The Gunners pun langsung mengurung pertahanan Indonesia sejak menit pertama pertandingan.

Theo Walcott mengantar Arsenal meraih keunggulan 1-0 saat jeda babak pertama datang. Dan di paruh kedua 'Gudang Peluru' mengeluarkan semua amunisinya untuk memberondong pertahanan Indonesia, yang pada akhirnya menghasilkan enam gol tambahan.

Chuba Akpom menambah keunggulan Arsenal tak lama setelah turun minum. Olivier Giroud menambah dua gol lagi di pertengahan babak kedua untuk mengubah skor menjadi 4-0. Tujuh menit sebelum pertandingan tuntas Lukas Podolski mencatatkan namanya di papan skor untuk mengubah kedudukan jadi 5-0.

Dua gol terakhir Arsenal dilesakkan oleh pemain muda, Kris Olsson dan Thomas Eisfeld masing-masing di menit 85 dan 86.

Jalannya Pertandingan

Di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (14/7/2013) malam WIB, Arsenal tampil sangat dominan dan menciptakan banyak peluang di babak pertama.

Skuat besutan Arsene Wenger langsung mengurung pertahanan Indonesia tak lama setelah peluit pertama dibunyikan wasit. Di dua menit awal pemain The Gunners melepaskan dua tembakan melalui Chuba Akpom dan Mikel Arteta, meski keduanya masih lemah dan tak sampai membahayakan gawang Kurnia Meiga.

Di menit tujuh Akpom kembali nyaris membuat Arsenal unggul saat dia berhasil mengejar umpan terobosan Walcott meski sepakannya dari dalam kotak penalti masih melebar.

Indonesia menciptakan peluang pertamanya di menit sembilan saat Luis Kabes menusuk dari sisi kanan pertahanan Arsenal. Sampai di tepi kotak penalti dia melepaskan umpan, namun bola gagal menjangkau Van Dijk yang berada di sana.

Arsenal langsung balas mengancam saat tendangan Aaron Ramsey masih melayang dari sasaran. Di menit 19 gawang Indonesia Dream Team akhirnya jebol.

Gol tersebut bermula dari kesalahan pemain Indonesia, yang membuat Alex Oxlade-Chamberlain berhasil mengusai bola dan menusuk masuk ke dalam kotak penalti. Tak dapat ruang tembak di dalam kotak penalti, Oxlade-Chamberlain mengirim umpan pada Walcott yang berlari masuk ke dalam kotak penalti. Sepakannya ke sisi kanan berujung gol.

Di menit 23 Van Dijk melepaskan tendangan jauh dari kotak penalti. Kiper Lukasz Fabianski sama sekali tak terancam atas situasi tersebut karena sepakan striker milik Persib Bandung itu melayang jauh ke udara.

Memasuki menit 33, Arsenal punya dua kesempatan mencetak gol lewat Kieran Gibbs. Yang pertama saat bek Inggris berusia 23 tahun itu gagal menyambar bola dengan kepalanya. Tak lama berselang sepakan Gibbs saat menyambar bola liar gagal diarahkan ke dalam gawang. Padahal ketika itu dia berdiri dalam posisi bebas.

Oxlade-Chamberlain! Oh dia gagal mengarahkan bola ke dalam gawang dari sudut sempit, padahal Kurnia Meiga sudah berhasil dia lewati. Nyaris Arsenal menambah keunggulan.

Sebelum turun minum Indonesia punya peluang bikin gol penyama melalui Boaz Solossa. Tapi tendangan Boaz dari dalam kotak penalti masih lemah dan mudah ditangkap Fabianski.

Pertandingan babak kedua berjalan 10 menit Arsenal berhasil menambah keunggulan. Gol tersebut dilesakkan pemain muda The Gunners Chuba Akpom setelah dia mendapat bola dari Serge Gnabry, yang menusuk di sisi kanan pertahanan Indonesia.

Pada pertengahan babak kedua Arsene Wenger melakukan beberapa pergantian pemain sekaligus. Dan perubahan yang dilakukan Wenger langsung memberi pengaruh karena Arsenal bisa menambah dua gol hanya dalam selang tiga menit.

Adalah Olivier Giroud yang membuat Arsenal bisa menambah keunggulan menjadi 4-0. Belum satu menit masuk lapangan, Giroud berhasil menyambar umpan Bacary Sagna dan membelokkannya ke dalam gawang pada menit 70. Tiga menit kemudian dia kembali bikin gol usai dapat bola yang disodorkan Sagna.

5-0 untuk Arsenal! Gol kelima Arsenal dibangun melalui kerjasama rapi dari tengah lapangan pada menit 83. Umpan yang dilepaskan Tomas Rosciky berhasil disambut Podolski, yang dari dalam kotak penalti melepaskan tendangan keras dan berujung gol.

Gawang Meiga kemudian jebol dua kali dalam selang dua menit. Kris Olsson berhasil menggapai umpan panjang yang dilepas Rosicky dan membelokkannya ke dalam gawang mendahului Meiga di menit 85. Semenit kemudian tendangan keras Eisfeld menyongsong umpan Giroud mengubah skor jadi 7-0.

Susunan Pemain

Indonesia Dream Team: 1. Kurnia Meiga, 2. Ruben Sanadi, 5. Victor Igbonefo, 7. Boaz Solossa (c), 8. Raphael Maitimo, 9. Sergio van Dijk ('56 Titus Bonai), 13. Ian Luis Kabes ('58 Verdy Mofu), 14. Imanuel Wanggai ('67 Tony Sucipto), 15. Ahmad Jufrianto ('38 Rizky Pellu), 16. M. Roby, 19. Hasim Kipuw.

Arsenal: 21. Lukasz Fabianski ('68 Martinez), 4. Per Mertesacker ('46 Koscielny), 8. Mikel Arteta ('46 Zelalem), 14. Theo Walcott ('46 Eisfeld), 15. Alex Oxlade-Chamberlain ('46 Olsson), 16. Aaron Ramsey ('68 Rosicky), 20. Ignasi Miquel, 25. Carl Jenkinson ('68 Sagna), 28. Kieran Gibbs ('46 Chuks Aneke), 30. Serge Gnabry ('68 Podolski), 32. Chuba Akpom ('68 Giroud)

Situs resmi Arsenal tidak membesar-besarkan kemenangan 7-0 mereka atas Indonesia Dream Team tadi malam. Mereka menuliskan apresiasi untuk antusiasme publik selama berada di Jakarta.

Dalam berita pertandingannya, sebagaimana tercantum dalam website arsenal.com, skor 7-0 Mikel Arteta dkk. disebut sebagai sebuah kemenangan yang 'comfortable' (menyenangkan). Alex Oxlade-Chamberlain dipandang sebagai penampil terbaik di lapangan.

Kemudian, dituliskan bahwa "hasil tersebut bukanlah cerita sepenuhnya. Ada sekitar 60 ribu fans Arsenal -- yang sebagian besar hampir dipastikan takkan pernah bisa memenuhi 60 ribu kursi di Emirates Stadium -- menyaksikan tim mereka secara langsung".

Pertandingan tersebut disebutkan sebagai momen puluhan ribu orang itu, yang mengusung berbagai spanduk/poster, membuat riuh stadion, menunjukkan "cinta tanpa syaratnya" di malam yang gerah dan lembap.

"Setiap nama, setiap gerakan cerdik, dan setiap momen kunci kedua tim, diberi sorak sorai -- dan semua orang pulang dengan gembira," tulis situs Arsenal.

"Arsene Wenger dan skuatnya belum akan pulang. Mereka akan menuju Hanoi untuk fase kedua turnya, dan mereka meninggalkan Indonesia sebuah kenangan-kenangan indah yang berlimpah."

"Terima kasih untuk semua fans Indonesia! 3 hari yang fantastis!", tulis Lukas Podolski dalam akun twitter-nya @Podolski10 .

Apresiasi serupa juga diungkapkan Oxlade-Chamberlain, juga melalui twitter-nya @Alex_OxChambo. Dia bilang, "Blown away by our fans in Indonesia. The love and support you show us is unbelievable! Thank you from me and all the boys.”

Arsenal ke Indonesia
Sambutan luar biasa suporter Indonesia kepada Arsenal sudah membuat penggawa The Gunners antusias. Pasukan 'Gudang Peluru' pun menyatakan keinginan kembali ke Indonesia suatu saat nanti.

Sejak kedatangan tim asal London Utara itu Jumat lalu, ratusan fans dengan meriah dan hangat menyambut mereka di Lapangan Udara Halim Perdana Kusuma. Ratusan fans berseragam merah itu rela berpanas-panasan hanya untuk melihat pemain idolanya meski dari jarak cukup jauh.

Selama Arsenal berada di Indonesia, para fans sangat antusias dan selalu ingin menyempatkan diri untuk sekadar berfoto bersama atau meminta tanda tangan.

Puncaknya adalah saat Arsenal menghadapi skuat Indonesia Dream Team di SUGBK, Minggu (14/7/2013) malam WIB. Sepanjang 90 menit laga berjalan, tak hentinya-hentinya puluhan ribu Gooners meneriakkan chant-chant atau yel-yel apapun untuk mendukung pemain kesayangannya.

Setiap para pemain Arsenal menyerang mereka selalu berteriak, terutama saat Theo Walcott atau Mikel Arteta, Olivier Giroud menguasai bola.

Kemenangan dengan skor 7-0 menunjukkan superioritas Arsenal di laga itu. Tapi lebih dari itu, para pemain Arsenal begitu antusias dengan sambutan hangat dari suporter Tanah Air.

Tak ayal para pemain pun ingin merasakan lagi bermain di Indonesia dengan crowd yang begitu besar seperti laga tersebut.

"Good Game, saya sangat senang berkunjung ke Indonesia. Suporter luar biasa," ujar Ryo Miyaichi kepada wartawan di Mixed Zone.

"Suporternya luar biasa dan saya menikmati pertandingan. Sangat Menyenangkan dan saya berharap bisa kembali ke sini suatu saat," sambung kiper Arsenal yang tidak bermain di laga ini, Wojciech Szczesny.

"Saya terkesan dengan sambutan suporter di sini. Saya ingin kembali ke sini lagi. Saya sangat tersanjung dengan itu," timpal Carl Jenkinson.

Sebagai wujud rasa terima kasih kepada fans, di akhir laga para pemain Arsenal membentangkan spanduk bertuliskan "Terima Kasih Atas Dukungan Anda". Selain itu para pemain melakukan victory lap untuk membalas sambutan fans di GBK.

Rekor pertemuan:
Tur pramusim Arsenal ke Jakarta pada 14 Juli bukanlah kali pertama klub London utara itu ke tanah air. Mereka sudah tiga kali bertanding melawan tim-tim Indonesia, dan sementara "unggul" 2-1.

Pada bulan Juni 1983 Arsenal memainkan tiga laga eksebisi dan selalu menang. Pada 9 Juni melawan PSMS Plus di Medan, The Gunners yang kala itu dilatih Terry Neill menang 3-0.
Tiga hari kemudian mereka terbang ke Jakarta untuk menghadapi PSSI Selection, dan menang lebih telak, dengan skor 5-0.

Setelah itu Arsenal menutup turnya di Indonesia dengan menghadapi klub legendaris asal Surabaya, Niac Mitra, di Stadion 10 November, Tambaksari, pada 15 Juni. Niac Mitra kala itu berstatus juara kompetisi Galatama, sedangkan Arsenal finish di peringkat ke-10 di kompetisi Liga Inggris musim 1982/1983.

Dilaporkan bahwa pertandingan tersebut digelar jam 2 siang waktu setempat. Konon hal itu membuat Arsenal bermain tidak maksimal, seorang pemainnya dikartu merah, dan di akhir laga kalah 0-2. Pencetak gol Niac Mitra adalah Fandi Ahmad dan Joko Malis.

Dengan demikian, hasil tur Arsenal di Indonesia adalah 2-1 untuk keunggulan mereka, dengan total gol 8-2.
Setelah pertandingan tadi malam, rekor berubah menjadi 3-1 untuk keunggulan mereka, dengan total gol 15-2.

detiksport.com


loading...
Bagikan artikel ini:
Suka artikel ini?
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

Top