loading...
loading...
Raffi Ahmad Direhabilitasi di Panti Rehabilitasi Lido Sukabumi--
Menurut Kabag Humas BNN, Kombes Pol Sumirat, sesuai hasil yang dikeluarkan Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) dan penyidik, Raffi akan ditempatkan sementara di Lido. Namun proses penyidikan tetap berjalan dan saksi ahli sesegera mungkin dibawa ke BNN.
"Proses rehabilitasi yang dijalani seperti fisiknya yang dibersihkan atau detoksifikasi. Lalu ada premery, entry, dan re-entry," terang Sumirat, Senin (18/2/2013) di kantor BNN.
Ia mengatakan sejak pukul 18.20 WIB tadi, Raffi telah dibawa ke Lido untuk menjalani masa rehabilitasi sambil menunggu proses hukum. Saat ditanya sampai kapan Raffi berada di Lido, Sumirat mengaku belum tahu.
"Belum tahu jangka waktunya. Selama rehab, ada aturan sendiri. Tahap awal saya tidak tahu, tapi disitu tidak boleh dikunjungi oleh siapapun," tuturnya.
Raffi Ahmad dinyatakan terbukti menggunakan narkoba jenis zat metilon setelah digrebek di rumahnya Minggu (27/1/2013) subuh silam bersama Irwansyah, Zaskia Sungkar, Wanda Hamidah, dan 13 orang lainnya. Irwansyah, Zaskia Sungkar, dan Wanda Hamidah kemudian dilepas karena terbukti tak terlibat zat berbahaya itu.
Sejumlah artis yang menjenguk Raffi, menduga Raffi Ahmad tidak mengonsumsi narkoba. Kalaupun ditemukan ada zat metilon, itu karena mantan Yuni Shara itu mengonsumsinya dalam campuran minuman bervitamin. Bagaimana kebenarannya secara uji laboratorium?
Kepala laboraturium uji narkoba Badan Narkotika Nasional (BNN), AKBP Kuswardani membantahnya. "Dia enggak ada dalam farmalogi Indonesia sebagai suplemen, artinya dia enggak dipakai untuk suplemen. Tapi metilon itu potencial addict . Rumus imiahnya sangat mirip dengan ekstasi, tapi ada tambahan detateton," paparnya.
Menurut Kuswardani, untuk memeriksa Raffi Ahmad, timnya tak hanya melakukan tes urine, tapi juga darah, keringat, rambut, dan masih banyak lagi.
tribunnews.com
loading...
