Apakah malam Lailatul Qadar itu? Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari Seribu Bulan (QS Al-Qadr: 2-3).
Hadits yang diriwayatkan Abu Dawud menyebutkan, dari Abdilah bin Umar Ra, bahwa Nabi pernah ditanya tentang Lailatul Qadar. Beliau menjawab: “Lailatul Qadar ada pada setiap malam di bulan Ramadhan.” (HR Abu Dawud).
Dari beberapa hadist yg diriwayatkan Ibnu Abi Syaibah dan Thabrani dari hadist Zaid bin Arqam ra, dan Abu Dawud dari Ibnu Mas’ud; menyebutkan: "Lailatul Qadar itu terjadi pada 17 Ramadhan.
Hadits lainnya menyebutkan seperti yang diriwayatkan Aisyah: Nabi Muhammad SAW memerintahkan carilah Lailatul Qadar itu pada tanggal ganjil dari sepuluh terakhir pada bulan Ramadhan. (HR. Bukhari).
Beberapa hadist yang diriwayatkan Imam Bukhari dan Muslim: Lailatul Qadar itu terjadi pada tanggal ganjil dari sepuluh terakhir pada bulan Ramadhan. Dan inilah pendapat jumhur ulama.
Dalam kitab ‘ianatuth-Thalibin juz :2 hlm. 257 juga menjelaskan sebagai berikut: Imam Ghazali dan lainnya mengatakan bahwa Lailatul Qadar dapat diketahui dengan mengetahui hari awal dari bulan Ramadhan.
Apabila awalnya hari Ahad maka lailatul Qadar nya malam 29.
Jika awalnya hari Senin maka lailatul Qadarnya malam 21.
Jika awalnya hari Selasa maka lailatul Qadarnya malam 27.
Jika hari Rabu maka lailatul Qadar nya malam 29.
Jika awalnya hari Kamis maka lailatul Qadarnya malam 25.
Jika hari Jumat maka lailatul Qadarnya malam 27.
Dan jika awalnya hari Sabtu maka lailatul Qadarnya malam 23.
Di antara semua pendapat tsb, tdk menyebutkan secara pasti, kapan malam lailatul qadar yg benar. Sehingga hikmahnya adalah: dengan tidak diberitahukannya tanggal yang pasti tentang Lailatul Qadar, tentu akan memotivasi umat agar terus beribadah, mencari rahmat dan ridha Allah kapan saja dan dimana saja, tanpa harus terpaku pada satu hari saja. Jika umat tahu secara pasti kapan datangnya malam lailatul qadr, maka bisa dibayangkan masjid2 akan penuh sesak pada malam itu, dan di malam-malam lain akan sunyi karena satu malam itu saja sudah bernilai lebih dari seribu bulan. Tugas kita hanyalah memperbanyak ibadah sambil berharap menemukan malam yang istimewa itu.
Adapun tanda-tanda datangnya malam lailatul qadar adalah: pada hari itu matahari bersinar tidak terlalu panas dengan cuaca sangat sejuk, sebagaimana hadits riwayat Imam Muslim; pada malam harinya langit nampak bersih, tidak nampak awan sedikit pun, suasana tenang dan sunyi, tidak dingin dan tidak panas (HR Imam Ahmad).
Terakhir, para ulama kita mengajarkan, agar mendapatkan keutamaan Lailatul Qadar, maka hendaknya kita memperbanyak ibadah selama bulan Ramadhan, di antaranya: senantiasa shalat fardhu lima waktu berjama’ah, mendirikan shalat malam atau qiyamul lail (shalat tarawih, tahajud, dll), membaca Al-Qur’an sebanyak-banyaknya, memperbanyak dzikir, istighfar dan berdoa.
Disarikan dari berbagai sumber.
Kepastian Malam Lailatul Qadar
loading...
loading...
loading...