loading...
loading...
Belajar (Cara) Menyetir Mobil Bagi Pemula-- TEKNIK DASAR
Pada dasarnya mengendarai mobil dengan transmisi manual maupun mobil dengan transmisi otomatis (banyak yang meneyebutnya matic) tidak terlalu sulit. Ada yang bilang kalau sudah pandai manual akan lebih mudah mengendarai yang matic. Ada benarnya juga sih, tapi tetep perlu adaptasi dulu. Nah, berikut ini tutorial teknik menyetir mobil yang baik.
Sebelumnya, persiapkan dulu dengan mengenal bagian mobil.
• Kopling / Clutch: letaknya di paling kiri
• Rem / Brake: letaknya di tengah-tengah
• Gas: letaknya di paling kanan
• Rem Tangan / Hand Brake (orang biasanya menyebutnya embrek): untuk standar mobil Indonesia letak embreg ada di kiri tempat duduk sopir atau antara jok sopir dan penumpang sampingnya
• Gigi: di depan embreg (rem tangan), bentuk nya stik hitam
• Gigi satu: dari posisi normal dorong pegangan gigi ke paling kiri lalu dorong ke depan
• Gigi dua: dari posisi normal dorong ke depan, kalau dari posisi gigi satu tarik ke bawah biarkan sebentar sambil dipegang lemas (akan ke posisi normal) lalu naikkan ke atas
• Gigi tiga: dari normal dorong ke kanan kemudian ke atas
• Gigi empat: sama dengan gigi satu tapi dorong ke bawah
• Gigi lima: dari normal dorong ke bawah, jika dari posisi gigi sebelumnya maka tarik ke tengah seperti teknik di pada gigi dua diatas tapi ini di dorong ke bawah
• Mundur: dari normal dorong ke kanan lalu ke bawah
• Ingat, kaki kiri selalu stand by di kopling, kaki kanan yang berpindah antara gas dan rem
Intinya, kalau mau pindah gigi tinggal tarik ke arah tengah lalu diamkan sebentar (1 detik) nanti posisi akan ke normal, baru pindahkan ke gigi yang kamu mau. Kalau kamu udah terbiasa akan terasa enak kok, bisa dilakukan dengan cepat tanpa menunggu.
Teknik menyetir mobil manual yang baik:
• Posisikan tempat duduk kamu sebaik mungkin sehingga kamu bisa duduk dengan nyaman
• Tangan kanan menunjukkan posisi jam 3 tepat, tangan kiri di jam 9
• Nyalakan mesin, putar ke kanan kunci kontak dan tahan sebentar (tergantung jenis mobil, ada juga yang menggunakan tombol untuk menghidupkan mesin)
• Usahakan serileks mungkin, kalau perlu sambil nyanyi-nyayi
• Tekan sampe habis kopling (tekan ke dalam maksudnya) menggunakan kaki kiri
• Pastikan hand brake masih standby, kalau tidak mobil bisa mundur
• Masukkan gigi satu, cara masukkan ke gigi bisa lihat lagi di atas
• Kaki kanan stand by di gas
• Releasekan embreg (jika di jalan datar, bukan di tanjakan)
• Perlahan lepas kopling, setelah 3/4 lepas tekan gas perlahan, ingat perlahan! jika kamu tekan gas keras mobil bisa terbang atau nabrak, kopling yang tidak seimbang dengan gas akan membuat mesin mobil mati. Jika di posisi tanjakan ketika mobil mulai jalan sedikit releasekan embrek
• Pandangan ke arah jalan, bukan malah melihat tangan atau kaki melakukan tugasnya
• Mobil sudah jalan
Nah, di atas untuk mobil dengan transmisi manual. Berikut teknik mengendarai mobil transmisi otomatis:
• Posisi tangan jam 9 dan 3
• Nyalakan mesin
• Tekan rem dengan kaki kiri
• Masukan gigi ke D1
• Releasekan embreg
• Gas perlahan dengan kaki kanan
• Mobil berjalan
Di mobil dengan transmisi otomatis keterangan gigi-giginya adalah:
• N: Normal
• D1: Driving 1, untuk jalan datar
• D2: Driving 2, untuk jalan tanjakan
• P: Parking, digunakan saat memarkir
• R: Refuse, digunakan untuk mundur
Yang perlu kamu perhatikan dalam mengendarai mobil adalah jalan dan stir. Belajar mengendalikan stir yang susah. Tapi jika dilakukan secara teratur akan terbiasa.
Cara mengemudi mobil bagi pemula
Belajar mengemudi mungkin bisa dibilang sudah ketinggalan zaman bagi seorang profesional, tapi bukan berarti tidak diperlukan. Berikut ini adalah langkah-langkah bagi pemula untuk bisa mengemudikan mobil non matic.
Bila anda belum pernah mengemudi, alangkah lebih baik bila anda meminta seseorang untuk menempatkan mobil milik anda ditanah lapang kosong yang rata dan tidak ada aktivitas orangnya.
- Sebelum anda menyalakan mesin mobil (jangan katakan anda tidak tahu cara menyalakan mesin mobil), sebaiknya anda sudah tahu posisi porsneling saat netral, saat masuk, ataupun saat porsneling dalam posisi untuk mundur.
(- Paling kiri: Pedal Kopling. - Tengah: Pedal Rem - Paling kanan: Pedal Gas)
- Nyalakan mesin mobil, (posisi porsneling tempatkan pada posisi netral dan tangan berada diatas stir).
- Saat mesin mobil sudah menyala, injak pedal kopling yang posisinya paling kiri kemudian pindahkan gigi porsneling ke 1. Injak pedal gasnya perlahan, usahakan gasnya jangan terlalu rendah. Angkat kaki anda dari pedal kopling secara perlahan-lahan dan rasakan mobil mulai meluncur ke depan. Sekarang konsentrasikan ke stir, dan mulai berputar-putar di sekitar tanah lapang tersebut sampai anda merasa terbiasa dengan stir mobil anda.
- Bila anda sudah terbiasa dengan stir mobil anda, saatnya istirahat. Injak pedal kopling perlahan diikuti rem sambil meluruskan posisi mobil ( Jika posisi gigi porsneling di 1 dan anda hanya menginjak pedal rem tanpa menginjak pedal kopling maka mesin mobil akan mati tiba-tiba).
- Nyalakan mesin mobil lagi dan lakukan langkah-langkah sebelumnya. Setelah mobil sudah jalan, tambah kecepatannya dengan menginjak pedal gas sedikit kemudian injak pedal koplingnya bersamaan dengan mengangkat kaki dari pedal gas, tahan koplingnya, kemudian pindahkan gigi porsneling ke 2 dan angkat kopling bersamaan menginjak pedal gas lagi. (Untuk memindahkan gigi porsneling ke 3, 4, atau 5, caranya sama).Walaupun kini anda tahu untuk memindahkan gigi porsneling ke tingkat lebih tinggi, tapi saran saya cukup sampai ke 2, sampai anda sudah terbiasa dengan stir dan juga rem.
Saatnya istirahat, injak pedal rem diikuti menginjak pedal kopling sambil meluruskan posisi mobil. Setelah mobil berhenti, netralkan posisi porsneling dan matikan mesin mobil.
-Buat batasan jalan dengan menggunakan cone atau apa saja yang bisa anda gunakan. Lakukan lagi langkah sebelumnya hingga anda bisa mengukur jarak dengan pembatas jalan buatan anda.
- Hentikan mobil anda dan netralkan posisi porsneling. Sekarang kita latihan untuk memundurkan mobil. Lihat kaca spion sebelah kiri, kanan dan tengah, lihat apakah ada sesuatu di belakang mobil anda. Pindahkan gigi porsneling ke posisi mundur setelah anda menginjak pedal kopling dan angkat perlahan-lahan hingga mobil mulai mundur. Bila anda mau membelokkan mobil anda ke arah kiri saat mundur, putar stirnya ke arah kiri. Bila mau ke kanan, putar stirnya ke kanan. (Dengan melihat semua kaca spion mobil anda saat mundur, maka anda akan sangat berhati-hati saat memundurkan mobil anda dan bisa mengukur jarak di sebelah kiri, kanan ataupun belakang)
Hal yang Harus Diperhatikan:
1 . - Pahami mengenai pokok2 yang harus diketahui oleh seorang pengemudi
- Perkenalan instrumen mobil dan cara penggunaannya
2. Penguasaan Teknik Kendaraan
a) Start
b) Oper gigi
c) Berhenti
d) Belok kiri / kanan
3. Memberhentikan mobil secara mendadak atas perintah instruktur tanpa ada kekeliruan /mesin mati
4 Menghadapi problem lalu lintas:
a) Berjalan dengan sempurna di jalan raya, cara2 berbelok ke kanan / ke kiri dengan cara melewati persimpangan
b) Tetap berjalan di belakang kendaraan yang sedang berjalan lambat
c) Mengejar dan melewati kendaraan lain dengan cara yang benar
d) Waktu Latihan di jalan umum harus mentaati dan memperhatikan segala peraturan lalu lintas
5. Latihan ketrampilan ( di lakukan di lapangan)
a) Jalan mundur lurus sejauh 50 meter
b) Memutar kendaraan di tempat yang terbatas (diantara 2 bh mobil)
6. Latihan Ujian
a) Parkir kiri kanan
b) Mundur lurus 50 meter
c) Parkir paralel
d) Tanjakan, maju/mundur
Urutan pedal : Kopling (selalu kaki kiri yang menginjaknya), Rem dan Gas (pakai kaki kanan secara bergantian)
Menghidupkan mobil dalam keadaan kopling di gigi nol
1) Pasang tali / sabuk pengaman
2) Putar kunci untuk menghidupkan mesin
3) Hidupkan AC
4) Turunkan Rem Tangan
5) Injak kopling habis, pindahkan gigi ke gigi 1
6) Angkat kopling pelan2
7) sambil Injak gas sedikit demi sedikit sampai terasa mobil bergerak
TIPS DAPAT MENGEMUDI DALAM 7 HARI
Persiapan Awal:
Sebelum anda mulai belajar mengemudi, ada baiknya jika anda menyiapkan beberapa hal
penting berikut ini, yaitu:
Niat yang kuat
Ingat segala sesuatu itu tergantung pada niatnya, ada baiknya jika anda meluruskan niat
terlebih dahulu sebelum memulai.
Hari Pertama
Awali hari pertama anda dengan membaca Basmallah. Di hari pertama ini yang anda lakukan
adalah memahami kontrol dasar dari setiap fitur dashboard mobil yang ada. Memang setiap
mobil berbeda-beda, tapi paling tidak anda mengerti cara menghidupkan dan mematikan
mesin, cara menggunakan lampu sen dan lampu hazard, menggunakan lampu utama dan lampu jarak jauh, menjalankan wiper untuk mengatasi hujan, dan sebagainya
Jika sudah paham, sekarang saatnya mempelajari aturan dasar tentang mengemudi. Ada
banyak aturan dasar tapi paling tidak anda paham tentang penggunaan jalur kiri dan kanan,
etika dalam mendahului, dan arti rambu-rambu lalu lintas yang ada.
Capaian hari pertama ini adalah anda sudah menguasai semua teori tentang dua hal diatas.
Hari Kedua
Saatnya terjun ke lapangan, yup benar-benar ke lapangan. Carilah sebuah lapangan di sekitar
kompleks rumah anda untuk berlatih maju dan mundur. Tujuannya adalah membiasakan diri
anda bermain dengan kopling. Pastikan anda sudah bisa menjalankan mobil dengan halus
tanpa getaran mesin yang terasa (apalagi jika mesinnya mati-mati terus). Jika sudah, silahkan keluar dari lapangan dan mulailah menjalankan mobil anda di jalanan kompleks rumah.
Biasakan diri anda dengan melakukan perpindahan tingkat kecepatan berulang-ulang (ganti-
ganti gigi maksudnya). Latih juga mata anda untuk melihat ke belakang dengan
menggunakan kaca spion. Sangat dianjurkan untuk memilih track yang lurus dan datar di hari
kedua ini.
Hari Ketiga
Hari ini menunya masih sama dengan hari sebelumnya, bedanya hari ini anda berpindah track
(lintasan) dari yang lurus ke yang lebih berbelak-belok. Ok, segera cari lintasan yang
berkelak-kelok di kompleks perumahan anda. Jangan meremehkan teknik belok, karena
walaupun sederhana teknik ini cukup sulit diimplementasikan dengan sempurna. Yang perlu
diperhatikan ketika berbelok adalah jangan sampai mengambil jalan pengemudi lain. Sekedar
informasi, belok kanan lebih sulit daripada belok kiri karena hampir bisa dipastikan anda
akan memotong jalan pengemudi lain.
Hari Keempat
Sekarang saatnya menanjak, cari tanjakan di sekitar kompleks rumah anda, lalu berlatihlah di
sana. Ada dua teknik dalam dunia mengemudi, pertama menggunakan rem tangan, dan
yang kedua menggunakan seni permainan kopling. Hari ini adalah hari dimana anda belajar
untuk menguasai kedua teknik tersebut. Lakukan di berbagai macam tingkat kecuraman
tanjakan dan lakukan variasi menanjak secara maju dan mundur. Ingat!! perhatikan juga
temperatur mesin mobil anda, karena pada dasarnya fungsi kopling adalah menjaga agar
mesin anda tidak mati dan memainkan kopling sama dengan memainkan mesin mobil anda
untuk menaikturunkan kinerjanya. Ciri mesin mobil sudah panas adalah asap yang muncul
dari kap mesin.
Hari Kelima
Anda sudah menguasai jalan menanjak?? Saatnya belajar memarkir mobil. Yap, teknik yang
cukup sulit, hampir sama tingkat kesulitannya dengan menanjak atau bahkan bisa menjadi
lebih sulit untuk kondisi tertentu. Pertama pelajari parkir mundur seperti jika memarkirkan
mobil di tempat parkir biasa, lakukan dari arah kiri dan kanan. Selanjutnya pelajari teknik
parkir horizontal. Teknik parkir ini biasa digunakan jika kita menghadapi tempat parkir yang
paralel. Hehe… Jika sudah, lanjutkan dengan kombinasi memarkir dan menanjak, yaitu
dengan mencoba memarkir di tanjakan. Capaian hari ini adalah anda sudah menguasai
berbagai macam teknik memarkir untuk berbagai macam kasus parkiran yang umum.
Hari Keenam
Saatnya turun ke jalan!! Yup, coba keluar dari kompleks rumah anda. Kali ini coba lah
menjadikan jalan besar di kota anda sebagai track-nya. Gunakan segenap kemampuan yang
telah anda pelajari di hari sebelumnya untuk menaklukkan jalanan kota. Jangan
lupa pelajari juga cara mengisi bensin yang benar. Biasanya pemula tidak tahu caranya
membuka tutup tangki bensin.
Hari Terakhir
Saatnya kebut-kebutan!! Sejujurnya tidak ada yang harus diajarkan dalam hal mengebut
(menjalankan kendaraan dengan kecepatan di atas 80 km/jam) karena memang itu adalah
kemampuan natural yang pasti muncul dengan sendirinya di kalangan para pengemudi
profesional. Hanya saja perhatikan kondisi kendaraan dan kondisi sekitar kendaraan
sebelum menggeber mobil anda dengan berkecepatan tinggi. Jalan tol adalah tempat yang
tepat untuk mengimplementasikan teknik yang satu ini.
Selamat, Kini anda sudah bisa mengemudi mobil hanya dengan 7 hari.
Panduan Menyetir Bagi Pemula
Memundurkan mobil
1) Injak kopling habis, pindahkan gigi ke gigi R
2) Angkat kopling pelan2
Rasakan sampai mobil terasa bergerak mundur
Atur bergerak mundurnya mobil dengan cara menginjak dan mengangkat kopling sekuku sampai dengan � kopling (jangan lebih dan jangan mengangkat terlalu cepat agar mesin tidak mati)
Ganti gigi pada saat mobil berjalan (kaki kanan masih menginjak gas)
1) Injak kopling habis
2) Angkat gas
3) Pindahkan gigi ke posisi yang dikendaki
4) Angkat kopling pelan2
5) Injak gas pelan2, sampai terasa jalannya mobil stabil sesuai dengan kecepatan seharusnya
6) Lepaskan kaki dari kopling, atur jalannya mobil hanya dengan menginjak dan mengkat gas saja
Jika melalui polisi tidur
1) Angkat gas, tempel pedal rem
2) Injak kopling habis, pindahkan ke gigi 1
3) Angkat kopling pelan2, mobil dijalankan hanya dengan mengangkat kopling sekuku sampai � kopling
atau kopling tak usah diinjak, biarkan saja mobil bergerak memakai lumpsum nya
4) jika dirasa polisi tidur terlalu tinggi, Injak gas sedikit sampai dirasa mobil bisa melewati polisi tidur
5) Setelah dapat melewati polisi tidur injak gas pelan2
Menambah/mengurangi gigi
1) Injak kopling habis
2) Angkat gas
3) Pindahkan gigi ke gigi yang dikehendaki
3) Tempel gas
4) Angkat kaki dari kopling pelan2
Menghentikan mobil tiba2 dalam keadaan mobil sedang berjalan cepat
1) Injak rem pelan2 sampai terasa mobil berhenti
2) Injak kopling habis
3) Pindahkan gigi ke gigi 0
4) Angkat rem tangan
Menghadapi macet di lampu merah menggunakan rem
1) Injak kopling habis
2) Tempelkan kaki di rem (mainkan sesuai keadaan jalan)
3) Pindahkan gigi ke gigi 1
3) Angkat kopling sedikit demi sedikit untuk menjalankan mobil merayap
atau injak saja kopling habis biarkan mobil berjalan menggunakan lumpsump nya
Menghadapi macet di lampu merah tanpa menggunakan rem, atau ketika hendak keluar dari gang ke jalan raya
1) Injak kopling habis
2) Tempelkan kaki di rem
3) Pindahkan gigi ke gigi 1
3) Angkat kopling sedikit demi sedikit untuk menjalankan mobil merayap
4) atau injak saja kopling habis biarkan mobil berjalan menggunakan lumpsump nya
5) Tempel kaki di gas
Berhentikan mobil: Angkat kopling sekuku dan injak rem sedikit (tempel rem)
Jalankan mobil merayap: Angkat kopling sekuku
Dengan posisi ini mobil akan berjalan merayap
Belok balik (berputar balik 180o) ke kanan П
1) Jika mobil melaju terlalu cepat, tempel gas
2) Injak kopling habis
3) Angkat gas
3) Pindahkan gigi ke gigi 1
4) Angkat kopling sedikit demi sedikit untuk menjalankan mobil merayap (=bergerak perlahan), dan injak kopling sekuku kalau ingin mengurangi jalan merayapnya mobil, lihat jalur apakah bebas jika ada mobil yang ingin lewat maka injak lagi kopling sekuku sambil menempel rem atau menempel gas (sebaiknya dipilih memberhentikan mobil dengan menempel gas agar jika mau jalan lagi tinggal lepaskan gas dan angkat kopling saja sekuku). Jika jalur sudah bebas hambatan, angkat kopling sekuku (mobil merayap maju)
5) Putar stir 2 x ke kanan (putar stir habis) (ingat jangan memutar stir dalam keadaan mobil diam/berhenti, bisa merusak komponen mobilnya nanti) (lihat jalur apakah bebas atau tidak)
- Jika jalur aman, jalankan/belokkan mobil dengan mengangkat kopling sekuku (mobil akan maju merayap),
kurangi laju jalannya mobil dengan menginjak kopling sekuku
- Jika jalur sibuk berhentikan mobil dengan kombinasi mengangkat kopling sekuku dengan menempel rem
(biasanya jika kopling diangkat sekuku akan terasa mobil bergetar sedikit)
- Jika jalur sudah bebas kembali angkat kopling sekuku kembali (mobil akan merayap maju kembali)
6) Setelah mobil berhasil belok dan dirasa sudah lurus, segera putar balik stir 2x ke kiri sambil mobil maju merayap
- Jika mobil sudah lurus, tempel gas (sesuaikan dengan kondisi lalu lintas), angkat kopling perlahan, jika sudah sesuai dengan kondisi jalan yang dihadapi lepaskan kaki dari pedal kopling biarkan jalannya mobil hanya diatur oleh gas
(gunakan gigi 1, 2, dan 3 saja jika berada di dalam kota)
Menghidupkan mobil yang mati mesin tiba2
1) Jangan panik !
2) Injak kopling habis
3) Angkat kopling perlahan2, rasakan sampai mobil bergerak maju perlahan
- Jika jalan menanjak, bantu tenaga mobil dengan menginjak gas sedikit
- Jika mobil sudah bergerak stabil, angkat kaki dari kopling, jalankan mobil hanya dengan gas saja
Macet di jalan tanjakan
1) Gigi dalam posisi gigi 1 (sebaiknya selalu gunakan gigi 1 kalau jalanan macet)
2) Injak kopling habis
3) Angkat kopling perlahan2, rasakan sampai mobil bergerak maju perlahan
Jika jalan menanjak, bantu tenaga mobil dengan menginjak gas sedikit
Jika mobil di depan berhenti di tanjakan, injak kopling habis, injak rem
Jika mobil di depan mulai bergerak sedikit di jalan tanjakan , angkat kopling perlahan sampai � kopling (rasakan sampai mobil bergetar)(agar mobil tidak mundur ketika melapas rem), baru lepaskan rem, tempel gas
Jika mobil di depan berhenti lama, injak rem, injak kopling, pindahkan gigi ke gigi 0, angkat rem tangan, angkat kaki dari kopling. Jika mobil di depan mulai bergerak maju, injak habis kopling, tekan rem tangan, injak pedal rem, masukkan gigi ke gigi 1, angkat kopling sekuku sampai mobil terasa bergetar sedikit (agar mobil tidak mundur), tempel gas
Tanjakan tanpa menggunakan rem
1) Gigi dalam posisi gigi 1
2) Injak kopling
3) Angkat kopling sekuku (mobil akan bergerak maju perlahan, MOBIL BERJALAN)
4) Injak kopling sekuku diimbangi dengan menginjak/menempel gas sedikit (mobil akan berhent, MOBIL BERHENTIi)
5) Angkat kopling sekuku (mobil akan merayap maju kembali, MOBIL BERJALAN)
Untuk berjalan atau dan berhenti dalam posisi ini hanya menggunakan kombinasi injak dan angkat koling sekuku
Tiba2 ada orang menyeberang
1) Angkat kaki dari gas
2) Injak rem
3) Injak kopling habis
Macet di jalan rata
1) Gigi dalam posisi gigi 1
2) Injak kopling habis
3) Angkat kopling perlahan2, rasakan sampai mobil bergerak maju perlahan
Jika mobil di depan berhenti tiba2, injak rem perlahan atau angkat kopling sekuku sambil injak gas sedikit
Kombinasi kopling dangan gas ketika mobil di depan berhenti tiba2 lebih baik digunakan sehingga kalau mobil di depan maju tinggal angkat kopling sambil tempel gas. Jadi maju dan berhentinya mobil hanya menggunakan kombinasi kopling dan gas !
Jika mobil di depan mulai bergerak maju sedikit, injak kopling habis, lalu angkat kopling sekuku rasakan mobil mulai maju merayap
Jika mobil di depan mulai berhenti perlahan, angkat kopling sekuku, injak gas (rasakan sampai terasa mobil berhenti perlahan)
Jika mobil di depan berhenti lama, injak rem, injak kopling, pindahkan gigi ke gigi 0, angkat rem tangan, angkat kaki dari kopling. Jika mobil di depan mulai bergerak maju, injak habis kopling, tekan rem tangan, masukkan gigi ke gigi 1, angkat kopling sampai terasa mobil maju jika perlu boleh tambahkan dengan menginjak gas
Macet di jalan turunan
1) Gigi dalam posisi gigi 0
2) Mainkan rem saja tak perlu gas karena mobil akan berjalan dengan sendirinya tanpa di gas
Mobil sedang melaju cepat tiba2 mobil didepan jalan merayap
1) Injak rem perlahan
2) Injak kopling habis, pindahkan ke gigi 1
3) Angkat kopling sekuku biarkan mobil maju merayap
4) jika mobil di depannya berhenti tinggal menginjak kopling lalu angkat sedikit kombinasikan dengan menginjak gas sampai mobil terasa berhenti perlahan, atau injak kopling dan tempel rem
Menghentikan mobil tiba2 dalam keadaan mobil sedang berjalan pelan
1) Injak kopling habis
2) Tempelkan kaki di rem, rasakan sampai mobil terasa berhenti secara perlahan2 (jangan menginjak rem terlalu cepat)
3) Pindahkan gigi ke gigi 0
3) Angkat rem tangan
Parkir di depan tempat kursus di Bojongsari yang ada disebelah kiri jalan dari arah Parung
1) Injak kopling habis
2) Lepaskan gas
3) Pindahkan gigi ke gigi 1
4) Putar habis stir ke kiri (putar 2 x )
5) Angkat kopling sekuku (mobil bergerak maju perlahan)
6) Atur mobil hingga parkir dengan ban lurus ke depan, gunanya agar power stering tidak cepat aus/rusak
Berhentikan mobil ketika mundur
1) Angkat gas
2) Injak rem perlahan2
3) Injak kopling habis
Melambatkan jalannya mobil ketika mundur (Mobil berjalan merayap)
1) Posisi gigi di R, angkat gas, tempel rem
2) Injak kopling, angkat/lepas rem
3) Angkat kopling sekuku
Perhatikan ! Jika sudah dapat berhenti dengan � kopling + tempel gas, maka jika gas ditambah sebesar apapun mobil tak akan bergerak
Parkir maju
1) Lewati mobil � badannya
2) Belokin stir
3) Jalankan mobil pelan2 kopling diangkat pelan2 sekuku
Mundur/parkir ke kanan
1) Putar stir habis ke kanan
2) Mundur merayap
3) Putar balik stir
4) Mundur lurus
Parkir mundur ke kanan
1) Injak kopling habis
2) Pindahkan gigi ke R
3) Tempel rem
4) Mundur lurus
5) Jalankan mundur perlahan dengan pola: jalan mundur pelan - berhenti - jalan - berhenti -jalan dengan cara: Injak kopling sekuku, tahan, lalu angkat lagi kopling sekuku, tahan
6) Mata lihat ke kaca spion
7) Perhatikan: Mundur mobil harus diusahakan lurus segaris dengan trotoar
Jika pantat mobil sudah sampai di ujung jalan atau kurang sedikit dari ujung jalan tempat parkir maka Injak kopling
8) Putar stir habis kekanan 2 x putaran
9) Angkat kopling sekuku
10) Jika jalan menanjak bantu tenaga mobil dengan menginjak gas
11) Jika kira2 mobil sudah masuk, luruskan mobil dengan cara injak kopling
12) Putar balik stir 2 x ke kiri
13) Angkat kopling sekuku agar mobil bisa masuk pas ke dalam tempat parkir
Jika ingin parkir tepat di pinggir maka mobil dibelokkan kurang sedikit pantat mobil dari ujung jalan (lebihkurang sebesar 1 x badan manusia)
Jika ingin parkir agak ke tengah (jika tempat parkir agak besar) maka start mobil di belokkan pas di ujung jalan belokan itu
14) Injak kopling
15) Tempel rem
16) Pindahkan gigi ke gigi 0
17) Angkat rem tangan
18) Lepaskan kaki dari kopling dan pedal rem
19) Matikan AC, copot sealt belt, matikan mesin mobil, ambil kunci dan simpan, gembog stir mobil, buka pintu
Jika kita salah perhitungan ketika membelokkan mundur mobil, maka
1) Injak kopling
2) Pindahkan gigi ke gigi 1
3) Majukan mobil sedikit, jika kira2 sudah lurus (kontrol dengan cara mengatur ban mobil agr lurus dengan cara putar balik stir)
4) Mundurkan mobil dengan cara Injak kopling, pindahkan ke gigi R, angkat kopling sekuku tahan, angkat lagi sekuku tahan, injak sekukuku taha, begitu seterusnya sampai posisi mobil benar2 masuk
Jangan lupa melihat kondisi jalur jalan sebelah kanan dan kiri serta belakang melalui kaca spion
Perhatian :
1) Stir tidak boleh diputar dalam keadaan mobil diam karena bisa merusak ban dan poros ban
2) Kalau jalan menanjak dan jalanan macet agak lama di tanjakan maka pakailah rem tangan jangan selalu mengandalkan kopling sebab kalau tidak dapat merusak mekanik kopling
3) Rem kaki tidak boleh diteka terus tapi harus dengan pola angkat, injak, angkat, injak (misalnya ketika turunan) sebab dapat menyebabkan rem terbakar
4) Pakailah selalu gigi 1 jika melalui jalan yang berlubang2
5) Untuk perjalanan dalam kota yang ramai dianjurkan untuk selalu menggunakan gigi 1 dan 2 saja
6) Kuasai emosi ketika berjalan lambat setelah berjalan cepat
7) Gigi 1, 2, 3 untuk jalan lambat dan tanjakan
8) Gigi 4,5 tak kuat jika digunakan untuk jalan tanjakan
9) Untuk menghindari mesin mati tiba2 maka angkatlah kopling pelan2 jangan menyentak dan sekaligus
10) kopling berguna untuk jalan menanjak, macet, belok, start awal berjalan, mundur, belok/memutar mobil, dan parkir
11) Gigi 3 untuk jalan raya besar
12) Gigi 2 untuk jalan raya kecil/sempit
TIPS :
1) Bagian mobil yang tidak boleh kena air ketika mencuci mohbil: tempat busi, dan tempat injection
2) Mesin hendaknya dibersihkan dengan minyak tanah jangan dengan air, karena mesin cepat karatan jika kena air
3) Jika mengganti oli minta dibersihkan juga: busi, saringan udara minta disemprot sebab saingan udara yang kotor berpengaruh terhadap pemakaian bahan bakar
4) Sampai jalan 50.000 km mobil baru masih aman karena service masih ditanggung dealer
5) Jika stir ngebuang maka harus di balanching dan di spooring
6) Seminggu sekali sebaiknya ganti air aki
7) Tun up jangan terlalu sering
8) Saringan bensin dibersihkan dengan ditiup agar tidak cepat kotor
9) Bensin jangan dibiarkan sampai habis karena kotoran bisa naik
10) Mencuci mobil jangan memakai rinso tapi pakailah shampoo mobil
11) Setelah jalan 75.000 km biasanya ban harus diganti
12) Jangan terlalu banyak main setengah kopling jika lampu merah pakai rem tangan saja karena dapat membuat mesin panas !
Sebab bisa membuat kanvas kopling tipis sehingga mobil akan terasa kurang tenaga meskipun sebenarnya mesin baik2 saja.
Output mesin akan terbuang sia2 karena salah satu penyalurnya tidak berfungsi dengan baik.
Jika penipisan pada kanvas kopling sudah amat parah maka mobil tidak bisa melaju sama sekali.
Fungsi kopling adalah meneruskan tenaga dari mesin ke persneling (tansmisi)
Menginjak kopling setengah memang perlu sebagai penyeimbang agar mesin mobil tidak mati saat di-rem atau waktu pertama kali kendaraan melaju. Cuma, seharusnya jangan terlalu lama dan jangan terlalu sering. Satu lagi, begitu selesai perpindahan gigi, langsung lepas pedal kopling.
Yang sulit dihindari adalah saat jalanan macet. Kebanyakan pengendara lebih memilih menginjak pedal kopling setengah ketimbang cara lain. Salah satu cara yang kami sarankan adalah melaju perlahan dengan gigi satu. Andai pun terpaksa harus berhenti karena antrian mobil, lebih baik posisikan netral sekaligus dan injak rem. Sehingga, pedal kopling bisa dibebaskan.
Ketika kopling diinjak, kaitan antara mesin dan persneling akan terputus sehingga praktis output mesin tidak sampai ke penggerak roda. Digeber-geber pun laju kendaraan tidak akan berubah. Laju roda akan terpengaruh begitu kopling dilepas. Sebab, pada saat pedal kopling dilepas, plat penekan (matahari) akan menekan kanvas sehingga power dari mesin (melalui fly wheel) dapat bergerak menuju persneling.
Pada saat kopling ditekan setengah, maka tenaga dari mesin melalui fly wheel yang diteruskan ke persneling pun hanya setengah. Posisi kanvas juga setengah menghubungkan. Posisi inilah yang membuat terjadinya gesekan antara kanvas kopling - fly wheel - matahari. Gesekan-gesekan ini yang akan mempercepat tipisnya kanvas kopling
13) Biasakan menggunakan oli merk PRIMA (beli di pertamina)
14) Mobil di tempat kursus biasa pakai oli merk ADNOC (warna hijau) karena mobilnya dipakai terus menerus
15) Panaskan mobil tiap hari selama 10 menit
16) Merk cat mobil dihapalin, minta contoh cat ke dealer atau minta secukupnya
17) Bila mobil garet sedikit, hilangkan dengan autan pada tempat yang kena lalu cuci pakai shampoo
18) Jika mengelap kaca harus sampai kering
19) Saringan udara dan busi original bekas simpan saja jangan dibuang
20) Pakailah lap mobil merk CANEBO, lap ini full terbuat dari karet, jiak ditarik akan terasa melar
21) Harga kunci stir kira2 Rp. 50.000,-
Teknik Dasar Mengemudi
Dalam Kita memepelajari taknik mengemudi, tentu yang terbayang adalah yang tersulit yang kita hadapi di jalan raya (pada saat mengendara). maka dari itu saya akan memaparkan teknik-teknik dasar dari mengemudi;
1. Latihan Mengemudi Dengan Mempertahankan Kestabilan Kecepatan. Ikutilah arus lalu lintas, Usahakan agar saat melewati tanjakan atau turunan, kekuatan kaki dalam menginjak gas tetap sama. tujuannya agar kecepatan kendaraan selalu stabil.
2. Latihan Menginjak Rem. Terlebih dahulu tentukan titik di mana kita akan berhentikan kendaraan, ini untuk mempertahankan tekanan kaki pada pedal rem, hingga bisa menghentikan mobil pada titik berhenti yang di targetkan.
3. Latihan Accel Work. (mengatur gas, mobil stasioner). Injak pedal gas lalu hentikan tepat pada jumlah putaran yang di targetkan sendiri, sambil melihat tachometer. tapi bukan di adjust setelah overshoot (baru di sesuaikan setelah RPM terlanjur lewat dari target). tujuannya saat menginjak atau melepas pedal gas, sebisa mungkin pas dengan jumlah putaran sebelumnya.
4. Latihan Menggerakan Setir (Mobil stasioner). ZDongkrak sedikit bagian depan, lakukan lock to lock (kondisi di mana ban bisa bergerak ke kiri atau ke kanan secara maksimal). gerakan setir ke kanan dan ke kiri, tujuannya adalah untuk selalu dapat mengukur sejauh mana kita telah menggerakan setir dengan mengembalikan posisi ban ke posisi netral.
5. Latihan Merasakan Posisi Ban. Tetapkan suatu benda yang menjadi target, misalnya; batu kecil atau kaleng kosong dsb. lindas dengan ban yang kita tentukan sendiri, tapi lakukan latihan ini dengan hati-hati, karena bisa menyebabkan benda yang kita lindas tidak bisa kita prediksi akan terlempar ke arah mana, jangan sampai mengenai orang, benda, atau kaca mobil milik orang lain.
Teknik Menikung Ke Kanan/ Ke Kiri Berlaku Sebaliknya
Sampai tikungan makin dekat besaran gas jangan berubah, pinggirkan mobil sampai mepet batas sebelah kiri, kemudian mulai menginjak rem, tarik rem kurang lebih 1cm, banting setir perlahan ke kanan, masukan giginya , jika tidak ada mobil dari arah berlawanan. lepas pedal remnya, kalau gravitasi samping suadah meredah, turunkan ke gigi 2 jangan terburu-buru, selanjutnya langsung buka penuh gas, segera naikan ke gigi 3 dan seterusnya.
Di tikungan rem jangan di lepas semua, tenaga saat nginjak rem harus stabil, belokan kemudi dengan luwes. rasakan tenaga saat mobil akan belok, lepas pedal rem, gas perlahan, jika jalan di depan tidak ada kendaraan lain, lanjutkan gas penuh.
berbagai sumber
loading...